MASUK angin dan demam saat musim hujan bisa dicegah
dengan menjaga kondisi tubuh tetap prima. Bukan hanya cuaca, asupan
"dingin" ternyata turut melemahkan sistem kekebalan tubuh kita. Demikian
dilansir wisdomsofhealth.
Sebaliknya, rutin minum minuman hangat (terutama air putih) lebih
disarankan. Cairan hangat membantu fungsi kekebalan tubuh, sirkulasi
serta kemampuan mentoleransi dingin.
"Air hangat membantu meningkatkan suhu tubuh dan karenanya menjaga
tingkat metabolisme," ungkap Dr Michael Wald, direktur Pelayanan Gizi di
Kedokteran Terpadu dan Gizi di Mount Kisco, New York.
Dilansir Livestrong, Wald menjelaskan, beberapa manfaat
didapat dari meningkatnya metabolisme tubuh. Antara lain tubuh membakar
lebih banyak lebih kalori, memudahkan detoksifikasi dalam tubuh, dan
menjaga saluran pencernaan dan ginjal berfungsi efisien.
Hal ini karena air hangat meningkatkan sirkulasi ke saluran
pencernaan dan menurunkan jumlah lendir di sinus, oesophagus dan saluran
gastrointestinal; mencegah sembelit dan arthritis; menurunkan
kemampuan virus, bakteri jahat atau jamur menginfeksi tubuh Anda.
Minuman hangat juga lebih higienis karena lebih sedikit organisme bakteri dalam air yang mati saat air mendidih.
Ahli Pengobatan China, Dr Gui Chao Wu mengatakan, minum air hangat
atau yang sama dengan suhu tubuh baik untuk menjaga keseimbangan tubuh.
Unsur Yin yang menyebabkan gejala dingin dalam tubuh seperti sering
menggigil, rasa haus, depresi, mengantuk, pikiran tak jernih, kembung
atau retensi cairan, dapat diseimbangkan dengan minuman hangat yang
berunsur Yang.
Beberapa bukti menunjukkan, minum air hangat juga menghapus penghambat dalam sistem saraf, penyebab pikiran negatif dan emosi.